Siapa di sini yang waktu muda hobi banget mencetin jerawat? Ngaku deh! Biasanya, abis dipencet, jerawat langsung kempes dan bekasnya hilang dalam hitungan hari. Tapi, coba deh lakuin hal yang sama sekarang, pas udah kepala empat. Dijamin, bekasnya bakal jadi “kenang-kenangan” yang susah banget dihilangin!
Tenang, kamu nggak sendirian kok. Banyak banget yang ngalamin hal serupa. Ini semua gara-gara kemampuan regenerasi kulit kita yang udah nggak se-oke dulu. Waktu muda, sel-sel kulit kita tuh kayak pasukan khusus yang siap tempur. Begitu ada luka, mereka langsung gercep memperbaiki diri. Makanya, bekas luka cepat hilang.
Nah, pas udah kepala empat, pasukan khusus ini udah pada pensiun. Sel-sel kulit jadi lebih lambat regenerasinya, produksi kolagen dan elastin (protein yang bikin kulit kenyal) juga menurun. Akibatnya, luka lebih lama sembuh dan bekasnya lebih sulit dihilangkan.
Ingat, kulit kita itu investasi jangka panjang. Kebiasaan buruk sejak muda, seperti sering mencet jerawat, tidak memakai tabir surya, dan pola makan tidak sehat, dapat menyebabkan kerusakan akumulatif pada kulit. Kerusakan ini akan semakin terlihat dan sulit diperbaiki seiring bertambahnya usia. Bekas luka yang terbentuk di usia tua cenderung lebih sulit diatasi dengan perawatan biasa, dan perawatan seperti laser atau tindakan dermatologis mungkin diperlukan. Jangan sampai nyesel di kemudian hari karena kebiasaan buruk waktu muda. Yuk, mulai sekarang rawat kulit dengan baik!
Selain perawatan dari luar, jangan lupa untuk menjaga kesehatan kulit dari dalam. Konsumsi makanan yang kaya antioksidan, seperti buah-buahan dan sayuran, dan hindari kebiasaan merokok dan minum alkohol berlebihan. Dengan perawatan yang tepat dan gaya hidup sehat, kulit kita bisa tetap sehat dan bercahaya di usia berapa pun!
Semoga artikel ini bermanfaat, ya! Jangan lupa share ke teman-temanmu biar mereka juga sadar!